5 Fakta Menarik Pelatih Baru Arsenal, Unai Emery

Kedatangan Unai Emery bagaikan pelatih aktual Arsenal melangsungkan pendukung dan pemain bisa bernafas lega pasca kepergian pelatih legenda The Gunners, Arsene Wenger. Dalam reaksinya pun Emery menggeser nama-nama pelatih tenar lainnya nan sempat dikabarkan atas menjabat pelatih Arsenal, seperti Massimilliano Allegri, Luis Enrique, Carlo Ancelotti, dan kira-kira mantan pemain Arsenal.
Unai Emery dikontrak semasa empat tahun untuk Arsenal demi nilai sebesar enam juta poundsterling atau sekitar Rp 113,8 miliar semasa satu musim. Telah resmi jadi pelatih, Emery telah menyusun kurang lebih rencana untuk menjalani debutnya sebagai pelatih klub Meriam London itu.
Pelatih berusia 46 tahun itu sebelumnya telah pernah mengantarkan Sevilla menjuarai Liga Europa semasa tiga musim berenteng-renteng atas musim 2013/14 sampai 2015/2016. Bersama Paris Saint-Germain pun karirnya cukup mentereng. Emery mampu mempersembahkan enam gelar semasa dua musim, terditerima yang terhangat mengantar PSG menjuarai Liga Prancis musim 2017/18.
Sumber foto: Twitter
Untuk lebih lengkapnya, mari simak 5 fakta tentang Unai Emery seperti bahwa dilansir dibuntuti Suara.com
1. Unai Emery terkabul membawa PSG meraih treble dalam kompetisi domestik cukup musim 2017/18. Di musim teristimewanya bersama PSG cukup musim 2016/17, Emery juga terkabul merengkuh double winner, yaitu kampiun Piala Prancis dan Piala Liga Prancis walaupun batal meraih trofi juara Ligue 1. Langkah PSG yang terus mandek dalam babak 16 gede Liga Champions dalam dua musim terakir melahirkan manajemen klub memutuskan bagi tak memperpanjang kontrak Emery yang memang buat berakhir cukup musim panas ini.
2. Sebelum didaulat bagai manajer PSG dari musim panas 2016, Emery terus berpengalaman membesut tim-tim Spanyol macam Lorca Deportivo, Almeria, Valencia, mendampingi Sevilla. Emery terus pernah menangani klub Rusia Spartak Moscow dari 2012. Sayang bersama Spartak, Emery cuma berdeging kaum bulan sebelum akhirnya dipecat imbas serangkaian hasil buruk.
3. Meski pernah sebagian kali mengalami momen buruk paling dalam karier kepelatihannya, Emery tentu punya CV yang cukup mentereng sebagai juru taktik beserta sederet raihan gelar juara yang bergengsi pula. Selain PSG, Sevilla contohnya, yang merasakan tangan dingin Emery sejak mendaulatnya sebagai pelatih kepala cukup 2013. Sevilla diangkutnya jadi kampiun Liga Europa tiga kali beruntun mulai dari musim 2013/14 santak 2015/16
Sumber foto: Twitter
4. Emery terpilih bak Pelatih Terbersih Eropa demi musim 2013/2014, usai membawa Sevilla menjuarai Liga Europa dempet musim esensial nya membesut klub berjuluk Los Nervionenses tersebut.
5. Sementara sebagai pemain profesional, karier sepak bola Emery dimulai di tahun 1990 saat ia bermain sebagai gelandang di Real Sociedad B, adapun ketika itu ada di Segunda Division Liga Spanyol. Sementara di tim senior Real Sociedad, adapun ia perkompeten sejak 1995, Emery cuma tampil di lima pertandingan pada ajang La Liga. Emery terus memperkompeten Toledo, Racing Ferrol, Leganes, dan Lorca Deportiva sebelum pensiun dini pada musim 2004/2005 karena cedera lutut di usia 32 tahun.
Bolatimes.com/Andiarsa Nata